(1). Bahasa Arab adalah bahasa yang maju dan kaya, dari segi keindahan makna, susunan, dan sebagainya. Tidak akan berubah sampai akhir zaman.
(2). Bahasa Arab digunakan ribuan tahun, dari masa sahabat sampai sekarang. Sedangkan bahasa Inggris (dan bahasa lainnya) baru 200 tahun. Sehingga Bahasa Arab tidak akan pernah terhapus sampai masa depan.
(3). Bahasa Arab adalah bahasa peradaban dan bahasa ilmu pengetahuan. Bahasanya sopan, resmi, untuk berdakwah, dan sabagainya. Sedangkan bahasa Inggris itu bahasa yang tidak beretika, biasanya cuma dipakai dalam bergaul saja.
(4). Bahasa Arab diucapkan dari hidung sampai tenggorokan. Sedangkan bahasa lain hanya diucapkan dari hidung dan mulut saja.
(5). Bahasa Arab, mempunyai huruf bermakhroj asli, tidak berubah-rubah. Contohnya makhroj lafadz : كَتَبَ (dibaca kataba). Sedangkan bahasa lain, makhroj tiap hurufnya bisa berubah. Contoh pada kata : foot (dibaca fut).
(6). Dalam bahasa Arab, satu kata mempunyai banyak makna. Contohnya pada lafadz : مَكْتَبbisa bermakna perpustakaan, kantor, tempat belajar, dsb.
Sedangkan bahasa lain, seperti bahasa Inggris satu kata hanya bermakna satu. Contoh dalam bahasa Inggris, kata : Library hanya bermakna perpustakaan. Tidak ada makna lain.
(7). Dalam bahasa Arab, setiap kata bahasa Arab dapat dijadikan pembahasan atau ilmu baru. Contoh lafadz : بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ . Kata bismi, bisa dijadikan sebuah pembahasan, yaitu tentang basmalah (dalam ilmu tajwid). Lalu lafadzh Allah, merupakan bahasan dari ilmu tauhid. Lalu kata Ar Rahman dan Ar Rahim, yang merupakan bahasan dari ilmu tentang sifat-sifat Allah atau yang biasa kita sebut Asma’ul Husna.
Sedangkan dalam bahasa lain, setiap kata itu tidak bisa dijadikan pembahasan atau ilmu baru.
(8). Bahasa Arab adalah bahasa yang mempunyai harokat. Dengan ataupun tanpa harokat, bahasa Arab tetap bisa dibaca. Sedangkan bahasa lain konsonan hurufnya mati. Susunan huruf hanya bisa dibaca dengan adanya huruf lainnya.
(9). Bahasa Arab adalah bahasa yang ringkas, singkat, tapi sudah bisa bermakna.
Contoh : أَبٌ (ayah), أُمٌّ (ibu), أَخٌ (saudara), dsb. Meskipun terdiri dari dua huruf, tapi itu sudah bermakna.
Sedangkan bahasa lain itu bahasa yang bertele-tele, membutuhkan banyak huruf supaya kata bisa bermakna.
Contoh : Father (ayah) > 6 huruf, mother (ibu) > 6 huruf, dsb.
(10). Bahasa Arab, banyak digunakan banyak orang, baik yang sudah paham maupun yang belum paham (pasti diucapkan), misalnya bahasa Arab dalam sholat (bahasa agama), banyak digunakan orang di seluruh dunia, sehingga bahasa Arab tersimpan di dalam hati setiap pengucapnya.
Sedangkan bahasa asing, diucapkan hanya yang sudah paham saja, tidak sampai ke taraf ibadah.
Dan kelebihan dan keunikan Bahasa Arab lainnya …
Semoga bermanfaat.
#Disarikan ulang, diringkas, dan dirangkum oleh penulis, ketika mengikuti “Seminar Bahasa Arab : Apakah Bahasa Arab mampu menjadi bahasa ilmu pengetahuan dan bahasa dunia?”, tanggal 28 November 2011, di Aula Student Centre.
Nara Sumber Seminar : Syekh Dr. Abu Yaman Qamry (Madinah), Dr. H. Muhbib Abdul Wahab, MA, dan Dr. Ahmad Dardiri, MA.
0 comments:
Post a Comment